Bulan Ramadhan adalah bulan yang menguji kesabaran. Hayatilah......
(saya pun kena bersabar)
Barangsiapa yang ingin selamat dari seksa Allah dan memperoleh pahala dan rahmat-Nya serta masuk ke dalam syurga-Nya, hendaklah ia mencegah nafsunya dari kesenangan-kesenangan dunia dan hendaklah ia bersabar atas penderitaan dan bencananya. Allah Swt. berfirman, “Allah menyukai orang-orang yang sabar.”
( Aali- Imran : 146)
Sabar itu ada beberapa macam.
a. Sabar untuk taat kepada Allah.
b. Sabar dari larangan-larangan Allah
c. Sabar atas musibah pada kejutan pertama.
Barangsiapa yang bersabar untuk taat kepada Allah Swt., maka Allah memberinya tiga ratus tingkat di syurga kelak pada hari kiamat. Setiap tingkat seluas jarak di antara langit dan bumi. Barangsiapa yang bersabar dalam menghindari larangan-larangan Allah, maka Allah memberinya enam ratus tingkat. Setiap tingkat seluas jarak antara langit ketujuh dan bumi yang ketujuh. Dan barangsiapa yang bersabar menghadapi musibah, Allah akan memberinya tujuh ratus tingkat di syurga. Setiap tingkat seluas jarak antara ‘Arasy dan bumi.
Al –Junaid Al –Baghdady berkata, “Bala adalah penerang bagi orang-orang arif, kebangkitan bagi orang-orang yang menghendaki redha Allah, kebaikan bagi orang-orang mukmin dan kebinasaan bagi orang-orang yang lengah. Tidak seorang pun akan mendapat manisnya iman, sehingga dia telah ditimpa bencana lalu redha dan bersabar.”
Nabi Muhammad Saw. bersabda, “ Barangsiapa sakit semalaman lalu sabar dan redha kepada Allah Swt., maka dia keluar dari dosa-dosanya seperti pada hari di saat ibunya melahirkan dia. Maka kalau kamu sedang sakit janganlah terlalu mengharap sembuh.”
Sabar pada kejutan pertama begitu susah dilakukan, namun di sana terdapat suatu kebaikan, semoga kita senantiasa berada dalam mata air kesabaran, senantiasa berselendang keikhlasan dalam menjalani berbagai cubaan dan hanya berharap pada keredhaan Yang Maha Merancang kehidupan fana dunia.
No comments:
Post a Comment